Kamis, 16 Juli 2009

SBY-USA Kian Dekat, PKS Tak Goyah

16/07/09 10:25
SBY-AS Kiat Dekat, PKS Tak Goyah
Rafiqa Qurrata A'yun
INILAH.COM, Jakarta - Pujian Presiden AS Barack Obama pada SBY banyak diartikan sebagai simbol hubungan yang kian dekat antara SBY dan pemerintahan AS. Meskipun begitu, PKS yang selama ini aktif membela perjuangan negara-negara Islam di Timur Tengah tidak mengkhawatirkannya.
"Saya kira itu tidak ada masalah. Ya itu ucapan selamat saja kok, wajar-wajar saja. Waktu Obama menang juga SBY ngasih selamat," kata Presiden PKS Tifatul Sembiring kepada INILAH.COM di Jakarta, Kamis (16/7).
Tifatul membantah ucapan selamat itu terlalu dini dan menunjukkan adanya intervensi asing dalam pilpres di Indonesia. Bagi Tifatul, ucapan selamat itu biasa saja dalam diplomasi.
"Yang memberi selamat ke SBY juga bukan hanya Obama, tapi juga pemimpin-pemimpin seluruh dunia. Presiden Palestina Mahmoud Abbas saja ngasih selamat kok. Saya rasa ucapan selamat adalah hal-hal yang lumrah dalam hubungan antar negara," imbuhnya.
Meski Bawaslu masih memproses berbagai kasus dugaan kecurangan, namun Obama menyebut Pilpres 8 Juli lalu sebagai pilpres yang bebas dan fair. Tifatul menilai pernyataan itu wajar karena Obama tidak tahu persis situasi di Indonesia.
"Ya kan tidak semua orang tahu situasi di Indonesia. Mereka tidak tahu banyak apa yang di sini," ujarnya. [fiq/ana]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar